Cara Merawat Kaktus Hias

 


  • Pertama, kita harus tahu seperti apa sifat kaktus. Kaktus menyukai sinar matahari begitulah dengan habitat aslinya di gurun pasir yang panas dan memiliki sirkulasi udara baik. Kaktus tidak suka keadaan tempat yang terlalu lembap, karena daging kaktus itu tebal. Jika terlalu diberi banyak air akan  cepat membusuk dan mati.
  • Ketika akan menanam kaktus, ada dua hal yang harus diperhatikan dengan baik; bibit dan cara menanam. Bibit kaktus dapat melalui biji atau dari anakan sendiri. Anda dapat menemukannya di toko tanaman hias. Sedangkan mengenai cara menanamnya, tanaman ini bisa ditanam ke dalam pot atau di tanah langsung.
  • Yang ketiga adalah tempat. Jika kita menaruhnya di dalam ruangan, dalam 3 hari sekali kaktus harus diangin-anginkan supaya tidak lembap dan tidak mati.
  • Yang keempat adalah pembutuhan sinar matahari pada kaktus. Jangan menaruhnya dan membiarkan ke sinar matahari langsung. Karena jika dibiarkan terlalu lama, ujung kaktus akan berubah warna karena terbakar.
  • Selanjutnya adalah wadah atau pot untuk kaktus. Wadah yang digunakan bisa yang besar ataupun kecil. Sesuaikan saja dengan ukuran kaktusnya.
  • Yang keenam adalah penyiraman. Menyiram kaktus tidak sama dengan tanaman biasa yang lain. Menyiramnya hanya disemprot saja dengan menggunakan botol spray khusus supaya kaktusnya tidak terlalu lembab. Lakukan penyiramannya pada pagi / sore hari.
  • Cara merawat kaktus yang paling baik adalah dengan memberinya pupuk secara rutin. Kaktus juga harus diberi pupuk agar tanamannya berkembang dengan baik seperti tanaman-tanaman yang lain. Namun, pupuknya tidak sama dengan tanaman biasa lainnya. Pupuk untuk kaktus harus menggunakan pupuk organik (pupuk NPK) yang dapat anda dapatkan di toko tanaman hias. Pupuk ini diberikan ke media tanamnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

perkembangbiakan bunga anggrek